Rektor Universitas Paramadina Dr Anies Baswedan mengatakan, para
pemuda seharusnya menggunakan media sosial di internet untuk merajut
masa depan, bukan sekadar menjalin relasi masa lalu.
"Bagi anak
muda, internet tak boleh sebatas merawat relasi masa lalu, internet
harus jadi alat untuk merajut masa depan," kata Anies yang juga Pendiri
Gerakan Indonesia Mengajar melalui akun Twitter-nya di Jakarta, Kamis
(29/12/2011).
Menurut dia, merugilah anak muda yang menggunakan
internet sekadar untuk melanggengkan pertemanan di bangku SD, SMP, SMA,
dan kuliah seperti banyak dilakukan anak muda yang sangat gandrung pada
Facebook, Friendster, atau media sosial internet lainnya, termasuk messenger, hingga milis (mailing list-red).
Anak
muda seharusnya rajin membangun jaringan masa depan, termasuk dengan
memanfaatkan internet dan membuat jejaring dengan para pemuka di
berbagai bidang di belahan bumi mana pun.
"Sudahkah bangun networking
dengan para ahli terkemuka di bidang Anda? Ikutkah Anda di milis-milis
dunia atau ’virtual exchanges’ di bidang Anda?" katanya.
Gunakan
internet untuk mendekatkan diri dengan pusat-pusat kemajuan, ujarnya,
bukan sebaliknya malah mengisolasi diri dalam lingkar pergaulan masa
lalu.
Sebelumnya pada Pembukaan Pesta Blogger 2011, Anies juga pernah menyatakan harapannya kepada komunitas online
agar dapat membangun optimisme bangsa melalui tulisan-tulisan di blog
berhubung media "mainstream" Indonesia akhir-akhir ini dilanda pandangan
bernada pesimis.
Menurut dia, pesimisme itu dapat dilawan oleh komunitas online di
Tanah Air, khususnya melihat potensi pertumbuhan era digital yang kian
tinggi di Tanah Air dan membuka kesempatan besar bagi generasi internet
di Indonesia untuk membangun sisi optimisme bangsa.
"Dengan
mengisi blog ataupun media sosial dengan pesan-pesan positif, kita
memenuhi persyaratan untuk optimis. Cara pandang optimis selalu melihat
kesempatan dalam kesulitan, berbeda dengan cara pandang pesimis yang
selalu melihat kesulitan dalam kesempatan," ujar Anies.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar